Menurut Jayesh Easwaremony pada diskusi Mid Plasa Intercontinental Hotel di Jakarta, Rabu (15/2), Pertumbuhan bisnis online ini (e-commerce) bisa mencapai 67 persen. Hal tersebut akan terdorong positif dengan semakin gencarnya pemerintah dengan banyaknya program-program bidang infrastruktur dan teknologi serta melalui penetapan regulasi yang baik.
Walaupun sekarang pelaku pasar pada bisnis online masih kecil, Jayesh menilai potensi pertumbuhannya masih terbuka lebar. Pada 2015, bisnis e-commerce dan konten digital lainnya akan mendatangkan pendapatan mencapai 1,8 miliar dolar AS. Bahkan Eugene van de Weerd, direktur Lembaga riset Frost and Sullivan, menegaskan peluang lebar untuk bisnis e-commerce bagi perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang jasa dan service dengan income mencapai tiga miliar dolar AS pada 2015.